Kekalahan Vietnam atas Indonesia di final Piala AFF U-19 Ahad (24/9) lalu ternyata cukup menyakitkan para pendukung skuat Graechen Guillume tersebut. Lewat berbagai jejaring sosial, mereka mengungkapkan kemarahannya pada Timnas Indonesia U-19 yang dinilai memakai cara tak sportif untuk memenangkan pertandingan.
"Indonesia memeragakan sepak bola kungfu melawan Vietnam. Indonesia tidak bermain fair" ujar Dung Cao, salah seorang pendukung Vietnam, lewat laman facebook-nya.
Ia kemudian memperlihatkan sejumlah foto-foto dan video babak pertama
pertandingan tersebut dimana dua pemain Vietnam, salah satunya
mengalami pendarahan hidung, terpaksa diganti akibat terjangan para
pemain Indonesia.
Sementara itu, suporter Vietnam yang lain, Lê Quốc Khánh, beranggapan
para pemain Indonesia mendapatkan perlindungan dari wasit Sipakorn
Vu-Udom yang memimpin partai tersebut. Beberapa keputusan wasit asal
Thailand itu dianggap sering merugikan tim Vietnam.
"Tim Indonesia diperlakukan secara bias oleh wasit Thiland. Terdapat
banyak pelanggaran berbahaya para pemain Indonesia di babak kedua, namun
mereka tidak mendapatkan kartu. Saya kira Indonesia harus malu dengan
kemenangan itu. Vietnam pantas menjadi tim terkuat.
Jika hal seperti ini
diterapkan di liga anda, maka sepak bola Indonesia tidak akan
berkembang," tulis Lê Quốc Khán.
0 komentar:
Posting Komentar